Rabu (13/10) Pemprov DKI Jakarta menyelenggarakan Apel Kesiapsiagaan Menghadapi Musim Hujan tahun 2021, di Lapangan Silang Selatan Monas, Jakarta Pusat. Apel tersebut dipimpin oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan. Hadir pula pada apel ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Marullah Matali, Pangdam Jaya/Jayakarta, Mayjen TNI Mulyo Aji, Wakapolda Metro Jaya, Hendro Pandowo.

Kegiatan ini diselenggarakan sebagai upaya kesiapsiagaan pemerintah dalam rangka menghadapi musim hujan dengan melibatkan 1.458 personel gabungan yang terdiri dari 610 orang dari unsur perangkat daerah, 120 orang dari unsur TNI, 160 orang dari unsur kepolisian, 90 orang dari unsur lembaga usaha, 420 orang dari unsur organisasi pegiat kebencanaan, dan 58 orang dari unsur media.

Selain itu juga dilakukan pengecekan kesiapan personil gabungan dan berbagai peralatan yang akan menjadi penunjang untuk menghadapi musim hujan yakni sebanyak 111 unit mobil, 45 unit motor, 108 unit perahu, 13 unit tenda, dan 3 unit alat berat.

Dalam amanatnya, Gubernur DKI Jakarta menyebutkan tiga kata kunci utama yang menjadi prinsip bagi seluruh petugas dan relawan untuk menghadapi musim hujan, yaitu Siaga, Tanggap dan Galang.
Siaga yakni menyiapkan semua kemungkian dan skenario yang dapat terjadi, menyiapkan sumberdaya, membagi tugas, dan menyatakan siap siaga. Tanggap yakni ketika muncul peringatan dini dengan waktu yang sudah ditentukan, semua segera respon, tanggap, tidak menunggu perintah, mengikuti SOP yang sudah disusun di saat fase Siaga. Galang yang berarti bencana tidak dapat ditangani sendiri, namun harus dikerjakan bersama-sama. Dengan menggalang kekuatan di semua unsur, sejajar, unsur pemerintah, lembaga, hingga di tingkat warga (RT, RW)